Monday 9 May 2011

14. Interview Questions

Hari ini, pelajaran Introduction to Marketing membahas tentang pertanyaan – pertanyaan yang telah dibuat oleh masing – masing kelompok untuk diajukan kepada narasumber yang dipilih sesuai dengan bidang usaha dari setiap kelompok. Usaha kelompok saya sendiri bergerak di bidang tour, yang kami beri nama Koelintang Tour and Travel. Koelintang menawarkan produk-produk wisata yang menonjolkan sisi "Indonesia" dan memiliki destinasi yang tidak biasa. Salah satu tujuannya adalah untuk memperkenalkan Indonesia kepada para wisatawan, baik lokal maupun asing. Pertanyaan-pertanyaan yang dibuat diharapkan mencakup teori - teori yang kami terima dari minggu - minggu sebelumnya (minggu ke-9 hingga 13).
Berikut adalah pertanyaan - pertanyaan yang akan kami ajukan kepada narasumber kami setelah dikonsultasikan dengan Pak Sandy dan diperbaiki.

1. Bagaimana branding perusahaan Bapak pertama kali dan apa saja yang menjadi bahan pertimbangan?
2. Inovasi-inovasi apa saja yang telah Bapak lakukan selama perusahaan ini berdiri? Mengapa?
3. Pada tahun berapa perusahaan ini berdiri, siapa pendirinya, apakah ada cabang? Kira-kira, berapa modal awal yang diperlukan untuk membuka usaha ini?
4. Pertimbangan-pertimbangan apa yang Bapak gunakan dalam menentukan harga? Apakah berdasarkan competitor atau memiliki standar perhitungan tersendiri?
5. Setelah berapa lama perusahaan bapak akhirnya balik modal? Bagaimana usaha Bapak untuk mencapai BEP?
6. Bisakah Bapak menjelaskan tentang channel yang bapak miliki? Bagaimana cara mempeluas jaringannya?
7. Apakah bapak memiliki cabang atau agen – agen kecil yang bekerja sama dengan perusahaan Bapak? Bagaimana cara mempertahankannya?
8. Strategi pemasaran apa sajakah yang telah Bapak lakukan selama ini? Strategi apa yang paling efektif?
9. Selama perusahaan ini berdiri, market apa yang Bapak tuju? End-User, corporate, atau keduanya? Apa alasan memilih market tersebut?
10. Sebelum perusahaan ini berdiri, apakah Bapak pernah bekerja di tempat lain? Bagaimana kesan Bapak bekerja di tempat tersebut?Apakah ada pengaruh networking dari perusahaan tersebut terhadap perusahaan Bapak saat ini?
11. Saat pertama kali membuka usaha, siapakah networknya? Memiliki hubungan apa dengan Bapak dan seberapa besar pengaruhnya terhadap usaha baru Bapak?
12. Apakah perusahaan Bapak menggunakan IT atau teknologi dalam infrastruktur, laporan keuangan, transaks,i dll? Apa saja dan mengapa?
13. Bapak memiliki beberapa paket tour nusantara, bagaimana cara Bapak mengajak para pemerintah daerah yang bersangkutan untuk bekerja sama dan mengijinkan perusahaan Bapak mengadakan tur ke daerah tersebut?
14. Berapa macam paket tour yang Bapak miliki? Mengapa dan apa saja?
15. Apa yang menjadi priorittas utama bagi bisnis Bapak, servis atau harga? Mengapa?
16. Target pembeli (karakter: initiator, influencer, decider, buyer, user) seperti apakah yang dicari oleh perusahaan Bapak? Mana yang paling banyak mengunjungi perusahaan Bapak dan mengapa?
17. Apakah konsumen Bapak ada yang menjadi partner bisnis atau sudah seperti keluarga sendiri? Bisa dijelaskan?
18. Image seperti apa yang perusahaan Bapak berikan kepada customer melalui usaha ini? Mengapa?
19. Bagaimana cara menjaga hubungan baik antara perusahaan dengan customer sehingga mereka memiliki loyalitas yang kuat terhadap perusahaan ini?
20. Marcom (advertising, PR, promotion, personal selling, direct marketing) seperti apakah yang digunakan oleh perusahaan Bapak? Mengapa?

Pertanyaan-pertanyaan di atas sangat mendalam. Kami tidak boleh bertanya secara gamblang (to the point), karena memungkinkan narasumber curiga dan hanya memberikan informasi secar dangkal. Oleh karena itu, kami harus pandai-pandai dalam mengajukan pertanyaan. Saya berharap, dari pertanyaan-pertanyaan di atas, saya dapat memperoleh informasi tentang "tips membuka usaha tour and travel" yang berguna dan dapat kami terapkan dengan baik.

Monday 2 May 2011

13. Integrated Marketing Communication

Senin, Tanggal 2 Mei 2011, pelajaran Introduction to Marketing membahas tentang Integrated Marketing Communication. Integrated Marketing Communication memiliki tujuan sebagai berikut:

Inform : memberi tahu masyarakat tentang keberadaan perusahaan.

Persuading : mempengaruhi konsumen untuk membeli produk agar meningkatkan nilai penjualan

Reminding : mengingatkan konsumen, terutama jika perusahaan tersebut sudah lama (misalnya melalui iklan)

Marketing communication (disebut juga marcom) memiliki sembilan cara, yaitu increase market penetration (memasuki hal-hal baru), stimulate interest (mempengaruhi konsumen), encourage product trial, stimulate impulse buying, increase rate of consumption (bersifat reminding, biasanya berhubungan dengan repeat buyer), influence sales volume (peningkatan volume secara agregat dan keseluruhan), develop repeat purchase behaviour, differentiate the product, dan establish a product image.

Selain itu, marcom mempunyai lima elemen penting sebagai berikut:

Advertising: ada dua jenis, yaitu over the line (majalah, TV, radio, koran, dll) dan below the line (pamflet, brosur, baliho, pameran, dll)

Public Relations: terdiri dari lima fungsi, yaitu Press Relations, Product Promotions (misal: advetorial), Corporate Communications (menciptakan success story), Lobbying (bersifat kerja sama antar perusahaan), dan Advising Management.

Sales Promotion: promosi bersifat jangka pendek (price deals, kupon, diskon, cross promotion, kontes, dll),

Personal Selling: terdiri dari dua aspek, yaitu roles of salesperson (physchologist, consultant, educator, problem solver dan team leader) dan types of selling positions (new business, existing business, detailing dan support)

Direct Marketing: lebih ke arah menunggu (misal: restoran menunggu tamu)

Jadi, dari pelajaran hari ini, saya mengambil kesimpulan bahwa marcom yang diikuti dengan network kuat akan dapat mengkomunikasikan perusahaan dengan baik. Dengan marcom, kita dapat memikirkan cara memasarkan produk dan mempromosikan perusahaan kita dengan efektif.